Trimulyo, Turi – Rangkaian Pelatihan Kreatif bagi Karang Taruna yang diselenggarakan oleh Dinas Sosial Kabupaten Sleman bekerja sama dengan LPK Imbia resmi ditutup pada Rabu, 24 Juli 2025. Bertempat di Kalurahan Trimulyo, Kecamatan Turi, pelatihan hari ketiga ini menjadi puncak dari program pengembangan kapasitas pemuda dalam bidang konten digital dan kewirausahaan.
Kegiatan dimulai dengan sesi evaluasi dan review tugas peserta, yaitu membuat konten kreatif yang menyoroti potensi dan keunggulan Kalurahan Trimulyo. Setiap kelompok menampilkan hasil karya mereka dalam bentuk video pendek yang mengangkat tema pelayanan kantor kalurahan. Antusiasme peserta terlihat jelas saat mereka mempresentasikan hasil karya di hadapan fasilitator dan peserta lainnya.
Selanjutnya, peserta dibekali materi lanjutan yang sangat relevan dengan perkembangan era digital saat ini, yakni pembuatan akun LYNK sebagai platform untuk menjual produk digital seperti e-book, template desain, hingga materi edukatif. Selain itu, mereka juga diperkenalkan pada pentingnya membangun personal branding melalui LinkedIn, sebagai sarana membangun jejaring profesional dan memperluas peluang karier di masa depan.
Acara pelatihan ditutup secara resmi dalam sesi seremoni penutupan yang dihadiri oleh sejumlah tokoh penting. Sambutan pertama disampaikan oleh Bapak Feri Istanto, S.Sos., M.Ec.Dev, selaku perwakilan dari Dinas Sosial Kabupaten Sleman. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi terhadap semangat belajar para peserta serta pentingnya adaptasi pemuda terhadap perkembangan teknologi digital.
Sambutan kedua diberikan oleh Bapak Drs. Suryono, perwakilan dari LPK Imbia, yang menekankan pentingnya keberlanjutan praktik keterampilan yang telah dipelajari. Beliau berharap pelatihan ini bisa menjadi bekal nyata bagi pemuda untuk berkontribusi dalam pembangunan desa melalui konten positif dan produktif.
Acara kemudian ditutup secara resmi oleh Lurah Kalurahan Trimulyo, Bapak Cholik Harmoko, S.TP, yang turut memberikan motivasi kepada peserta agar terus berkarya dan membawa dampak positif bagi lingkungan sekitar.
Dengan berakhirnya pelatihan ini, diharapkan para anggota Karang Taruna dapat menjadi pionir perubahan di desa masing-masing melalui pemanfaatan teknologi digital dan kreativitas yang bertanggung jawab. Pelatihan ini tidak hanya menambah keterampilan teknis, tetapi juga membuka wawasan baru tentang peluang usaha dan koneksi profesional di era digital.
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !