Kursus MC Jawa-Acara Khitanan: Ngajak Guyon Penonton dengan Bahasa Jawa yang Sopan

25 September 2025

Setelah membahas acara pernikahan yang sakral, kini kita beralih ke acara yang lebih santai namun tak kalah penting, yaitu acara khitanan atau sunatan. Berbeda dengan pernikahan, peran Pranatacara di sini adalah menciptakan suasana yang riang dan gembira. Kuncinya adalah mampu ngajak guyon (bercanda) dengan audiens, namun tetap menggunakan Bahasa Jawa yang sopan dan beretika. Di LPK Imbia, kami mengajarkan keseimbangan ini.

Kenapa Humor Itu Penting di Acara Khitanan?

Acara khitanan adalah momen gembira, di mana seorang anak laki-laki menginjak usia yang lebih dewasa. Suasana formal yang berlebihan justru bisa membuat anak yang dikhitan dan para tamu merasa tegang.

Oleh karena itu, Pranatacara harus bisa mencairkan suasana. Humor yang tepat dapat:

  • Mengurangi Ketegangan: Baik bagi anak yang dikhitan maupun orang tuanya.
  • Menghidupkan Acara: Membuat tamu merasa nyaman dan terhibur.
  • Membangun Kedekatan: Humor yang sopan dapat menciptakan ikatan emosional antara Anda sebagai pranatacara dan audiens.

Batasan Humor dalam Bahasa Jawa

Meskipun harus ngajak guyon, seorang Pranatacara harus tetap menjaga unggah-ungguh dan batasan-batasan etika. Humor yang Anda gunakan harus:

  1. Sopan dan Tidak Menyinggung: Hindari lelucon yang bersifat personal, menyinggung fisik, atau merendahkan orang lain. Gunakan humor yang universal dan bersifat ringan.
  2. Menggunakan Basa yang Tepat: Meskipun konteksnya santai, gunakan Krama Inggil saat berbicara dengan tamu yang lebih tua atau yang dihormati. Anda bisa menyelipkan humor dengan menggunakan paribasan (peribahasa) atau pepindhan (perumpamaan) yang lucu.
  3. Tidak Berlebihan: Jangan terlalu banyak bercanda sampai melupakan esensi dari acara. Humor harus menjadi "bumbu" yang melengkapi, bukan hidangan utama.

Contoh kalimat yang bisa digunakan:

  • "Bapak-ibu ingkang kinurmatan, menawi badhe dahar mangga, amargi menawi badhe nonton bioskop mboten wonten kok ing ngriki." (Bapak-ibu yang terhormat, kalau mau makan silakan, karena kalau mau nonton bioskop tidak ada di sini).
  • "Niki adicara khitanan lho, sanes adicara golek jodho. Mangkane ojo nganti salah alamat ya, Mas-Mbak." (Ini acara khitanan lho, bukan acara cari jodoh. Makanya jangan sampai salah alamat ya, Mas-Mbak).

Kuasai Keseimbangan Ini Bersama LPK Imbia

Seni ngajak guyon dengan etika adalah keterampilan yang bisa diasah. Di LPK Imbia, melalui kursus MC Bahasa Jawa, kami akan melatih Anda untuk menemukan gaya humor yang cocok dengan karakter Anda, tanpa mengorbankan unggah-ungguh.

Anda akan belajar:

  • Menciptakan cengkorongan acara khitanan yang fleksibel.
  • Menguasai kalimat-kalimat humoris yang sopan.
  • Latihan improvisasi untuk merespons situasi tak terduga dengan lelucon yang cerdas.

Jadikan setiap acara khitanan yang Anda pandu terasa istimewa dan penuh tawa. Bergabunglah dengan LPK Imbia dan wujudkan niat Anda!

Ingin jadi Pranatacara yang kocak tapi tetap berwibawa? Daftar sekarang di kursus MC Bahasa Jawa LPK Imbia. Kami ajarkan cara Ngajak Guyon dengan santun!

📌 Informasi Kontak LPK IMBIA:

📍 Alamat: Jl. Godean Km 7.5, Perum Munggur 3 No. 11, Sidoarum, Godean, Sleman, Yogyakarta
📞 Nomor Telepon/WA: 0857-2984-8271
📧 Email: lpkimbia@gmail.com
🌐 Website: www.imbia.id

#KursusMCBahasaJawa #Pranatacara #LPKImbia #AcaraKhitanan #MCJawa #HumorJawa #PelatihanMC #BudayaJawa #LPK

 

Share this article :

0 comments:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Copyright © 2011. KURSUS KOMPUTER JOGJA IMBIA - All Rights Reserved